“Maka
Allahku memberikan dalam hatiku rencana untuk mengumpulkan para pemuka,
para penguasa dan rakyat”
Neh
7 :5
Hari Kamis
kemarin saya berbincang-bincang dengan seseorang tentang rencana Allah dalam
hidupnya. Saya pikir ini merupakan satu hal yang sangat penting, karena sebagai
manusia yang memiliki akal budi, kita tidak bisa terlepas dalam hal
merencanakan dan berjalan di dalam rencana yang kita buat. Dari perencanaan
yang sangat sederhana seperti mau makan apa, mau pake baju apa, hingga kepada
perencanaan yang lebih complex,
seperti pembelian rumah, masalah pekerjaan atau bisnis, dan lain sebagainya,
yang mana semua ini memiliki pengaruh lebih luas, yang bukan saja mempengaruhi
kehidupan pribadi kita namun juga mempengaruhi orang-orang yang ada di sekitar
kita.
Dalam perikop
ini, Nehemia diperhadapkan dengan situasi yang sulit dan complex. Nehemia diperhadapkan dengan situasi dimana ia harus
menata kota dan mengatur kependudukan masyarakat Israel yang baru pulang dari
pembuangan di Babel. Nehemia harus membuat satu perencanaan yang besar dan
sempurna karena hal ini bukan saja berhubungan dengan kepentingan pribadinya
melainkan juga berhubungan dengan masa depan satu bangsa. Dalam situasi seperti
itu, TUHAN menolong Nehemia, dengan cara menaruh rencana-Nya dalam hati
Nehemia.
Pertanyaannya
adalah bagaimana Nehemia bisa mendapatkan pertolongan TUHAN tepat pada
waktunya? Jawabannya sangat mudah, yaitu terus menerus minta bimbingan TUHAN. Tidak
perlu diragukan lagi, sejak awal pembahasan kitab ini kita tahu bahwa Nehemia adalah
seorang pendoa yang taat melakukan perintah-perintah TUHAN. Hatinya lembut
untuk dikendalikan oleh TUHAN. Dalam
segala situasi Nehemia senantiasa berdoa dan bergantung kepada TUHAN. Nehemia adalah
seorang yang sangat serius menjalankan kehendak TUHAN dalam hidupnya.
Sebagai orang
percaya menjalankan rencana Allah bukanlah satu pilihan melainkan satu-satunya
rencana yang harus kita jalani, karena hanya dengan menjalankan rencana Allah
maka kita berada tepat sebagaimana seharusnya kita hidup. Hanya dengan
menjalankan rencana Allah maka tujuan Allah menciptakan kita digenapi. Sekalipun
menjalankan rencana Allah seringkali tidak masuk akal, namun itulah rencana
yang paling indah karena Allah adalah Pembuat rencana yang sempurna. Amin.