“Ia
takkan membiarkan kakimu goyah, Penjagamu tidak akan terlelap. Sesungguhnya
tidak terlelap dan tidak tertidur
Penjaga
Israel.“
Mazmur
121:3-4
Setelah Yakobus dibunuh, giliran Petrus ditangkap dan ditahan di dalam
penjara. Petrus dijaga oleh empat regu dengan masing-masing terdiri dari empat
prajurit dan kedua tangannya terbelenggu dengan rantai. Pada malam sebelum
Petrus divonis, ia tertidur. Alkitab tidak menuliskan bagaimana Petrus bisa
tertidur padahal ini adalah masa-masa yang sangat kritis, segala kemungkinan
bisa saja terjadi keesokannya, termasuk dibunuh seperti yang dialami Yakobus.
Apa yang membuat Petrus tertidur ? Ada kemungkinan karena Petrus sama
sekali tidak kuatir dan takut, hatinya penuh damai dan sukacita karena Roh
Kudus memberikan kekuatan dan penghiburan. Kemungkinan lainnya karena Petrus
terlalu lelah setelah mengalami penganiayaan dan penderitaan yang berat, atau
juga Petrus sudah sekian lama tidak tidur sehingga saat itu Petrus benar-benar
mengantuk jatuh tertidur. Apapun alasannya sebagai manusia Petrus tidak bisa
tidak tidur, sebagai manusia yang terbatas Petrus perlu tidur. Dan pada
saat ia tertidur, ia tidak bisa melakukan aktifitas apapun.
Satu
hal yang kita harus syukuri, TUHAN tidak pernah tidur, sebagai TUHAN, Ia tidak
perlu tidur, TUHAN tidak perlu beristirahat. Pemazmur mengatakan bahwa TUHAN
adalah satu-satunya Pribadi yang sanggup menolongnya. TUHAN-lah yang menjadi
penjaga dan pemimpin hidupnya (Maz. 121), TUHAN-lah yang senantiasa mengawasi
dan peduli (Maz. 139). Ketika Petrus tertidur, TUHAN tetap terjaga. Ketika Petrus
tidak tahu harus berbuat apa, TUHAN tahu apa yang harus dilakukan-Nya. Ketika
Petrus tidak tahu cara menyelamatkan dirinya, TUHAN selalu punya cara untuk
menolong Petrus.
Mulai 13 sampai 20 Januari 2014, setiap
jemaat dilibatkan dalam doa dan puasa, hendaklah kita melakukannya dengan tekun
dan sungguh-sungguh di hadapan-Nya. Percayalah, TUHAN senantiasa mendengar
doa-doa yang kita panjatkan, Ia tidak pernah tertidur, dan percayalah TUHAN
selalu punya cara untuk menolong kita. Selamat berdoa puasa dan alami kuasa
pertolongan-Nya. Amin.