“Dan
kalau kamu mendengar bunyi sangkakala di suatu tempat, berkumpullah ke sana
mendapatkan kami. Allah kita akan berperang bagi kita!”
Neh 4:20
Kita memasuki pembangunan Pintu Gerbang Kuda, yang mana pintu ini merupakan
pintu akses masuk ke dalam kerajaan. Pintu masuk dan ke luar semua kuda yang
digunakan untuk berperang. Dalam kasus ini, Nehemiah mengalami
serangan-serangan musuh yang mencoba untuk menggagalkan pembangunan yang sedang
dikerjakannya. Pasal ke-4, menceritakan bagaimana Nehemiah mengalami
serangan-serangan agar pembangunan yang ia kerjakan terhenti. Serangan-serangan
yang harus dihadapi oleh Nehemia bukan saja serangan yang berasal dari luar
(Sanbalat, Tobia dan tentara Samaria) tetapi juga serangan dari dalam, yaitu dari
orang-orang Yehuda sendiri yang mulai lelah
dan putus asa (Neh 4:10).
Menghadapi situasi seperti itu, Nehemia mengambil langkah-langkah
tepat sehingga ia dapat terus melanjutkan pembangunan hingga selesai dan meraih
kemenangan. Langkah-langkah tersebut adalah:
1.
Nehemia datang kepada Tuhan (Neh
4:4-5, 9)
2.
Nehemia terus membangun dengan
semangat dan tidak menyerah (Neh 4:6, 16, 21, 23)
3.
Nehemia berjaga-jaga dan
bergantung kepada Tuhan (Neh 4:13-14, 16-17, 20, 22-23)
Sebenarnya apa yang menjadi pengalaman Nehemia merupakan
pengalaman yang kita alami setiap hari. Sebagai orang percaya, kita
diperhadapkan dengan berbagai serangan baik dari luar maupun dari dalam.
Serangan-serangan yang ditujukan untuk melemahkan dan menjatuhkan kita, seperti
kegagalan, dosa, ejekan, kekuatiran, sakit penyakit, keuangan, atau mungkin
kesuksesan. Bagaimana agar kita bisa meraih kemenangan menghadapi situasi dan
keadaan tersebut?
Belajar dari Nehemia untuk tidak fokus kepada kelemahan dan
kekurangan kita melainkan arahkan “mata” kita kepada Tuhan yang berkuasa dan
sanggup menolong kita. Dan juga terus melangkah menjalani kehidupan kekristenan
kita tanpa pernah menyerah sebagai bukti bahwa kita memiliki iman dan
bergantung kepada Tuhan. Senantiasa berjaga-jaga dalam dengan permohonan dan
pengucapan syukur, dengan demikian maka kita dapat meraih kemenangan sehingga
nama Tuhan dimuliakan. Amin.
No comments:
Post a Comment